Jika ingin hidup sehat, berhenti merokok.
Himbauan ini mungkin sudah terlalu sering Anda dengar, namun memang
benar adanya. Merokok telah terbukti meningkatkan resiko seseorang
menderita penyakit jantung. Tidak hanya jantung, rokok bahkan juga
mempengaruhi hampir semua organ vital dalam tubuh manusia lainnya
misalnya paru-paru, hati, juga organ reproduksi.
Yang lebih menyakitkan lagi, merokok tidak hanya merusak kesehatan si
perokok saja, namun juga mempengaruhi kesehatan orang lain di sekitar si perokok, termasuk keluarga dan sahabat.
Seperti dikutip dari Healthmeup, hubungan antara merokok
dan sakit jantung adalah, kandungan zat berbahaya dalam rokok bisa
menyebabkan lapisan dalam pembuluh arteri atau endotelium menjadi rusak.
Selain itu, zat karsinogen dan karbon monoksida yang dihasilkan oleh
asap rokok dapat menyebabkan pembuluh darah arteri menjadi rentan
kejang.
Asap rokok juga menyebabkan timbulnya penumpukan
plak di pembuluh darah dan membuat endothelium tak dapat bereaksi
melebarkan dan menyempitkan pembuluh darah secara alami.
Sirkulasi darah yang berkurang akibat menyempitnya pembuluh darah itu ternyata jadi konsekwensi utama dari kegiatan merokok.
Selain itu rokok juga menurunkan kadar lipoprotein kolesterol atau
kolesterol baik (HDL), dan mampu meningkatkan kadar LDL alias kolesterol
jahat yang makin meninggikan resiko seseorang menderita penyakit
jantung.
Pada saat yang sama seorang perokok dapat juga mengalami palpitasi jantung, yang berpengaruh terhadap kualitas hidup seseorang secara keseluruhan.
Jadi tunggu apa lagi, segera berhenti merokok jika Anda sayang pada diri Anda dan juga keluarga.
Anda sedang membaca artikel tentang Sehat Tanpa Ancaman Sakit Jantung, Hindari Merokok. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://rujakcemil.blogspot.com/2012/05/sehat-tanpa-ancaman-sakit-jantung.html.
Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silakan masukkan email Anda di bawah ini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit.
0 komentar:
Posting Komentar